Beranikan diri

Pada akhirnya aku mulai memaksa agar segala pikiran ku tertulis disini.
Aku sudah lama sekali membuat salah satu alat mediasi yg ku sebut sebagai blog. Tapi tak pernah ku gunakan.
Aku punya segudang pikiran yang sangat meledak ledak di kepalaku
Tapi ketika aku berusaha menuliskannya, semuanya hilang begitu saja. Seakan akan kepalaku tidak ingin berbagi dengan siapapun

Tapi pada akhirnya aku memaksa isi kepalaku agar tidak pelit untuk berbagi segala hal yg sangat menumpuk penuh di kepalaku.

Ini lah aku, kadang aku merasa berada disaat aku menganggap bahwa manusia tidak membutuhkan manusia lain
Aku hanya ingin ada aku, dan Allah.
Aku kadang merasa seperti itu

Kadang aku selalu memaksakan rasa syukur ku kepada-Nya
Menganggap bahwa segala lika liku yg ada dikehidupan ini adalah warna yang harus ku nikmati.

Aku tidak tau apa hak yg benar menjadikan sebuah platform yg dapat dibaca semua orang sebagai diary ku
Tpi aku suka, aku suka bercerita aku suka meluapkan isi hati. Terlebih lagi jika aku tidak tau siapa orang itu, sedang berada dimana ia. Atau yang lainnya.
Mungkin mulai detik ini aku akan berbagi segala isi kepalaku, isi hatiku disini.

Ahhh. Kau tau setelah menulis segala hal di atas aku lega sekali rasanya, dan mulai siap untuk menjalani hidupku terus dan menerus.
Doakan aku teman2
Aku sayang kalian